Rabu, 29 Mei 2019

Matematika Geometri Abu Kamil dalam Kitab al-Misaha wa al-Handasa (Mada Sanjaya WS)


Penyusun: Mada Sanjaya W.S., Ph.D., dkk

Melalui buku Matematika Geometri Abu Kamil dalam Kitab al-Misaha wa al-Handasa”, penyusun berusaha memperkenalkan kembali kontribusi ilmuwan Islam pada masa The Golden Age of Islam khususnya di bidang Geometri yang dirintis oleh ilmuwan besar bernama Abu Kamil Shuja ibn Aslam (830-900 M), yang lebih dikenal dengan sebutan “Alhasib al Misri atau “Kalkulator Mesir”,  nama tersebut menunjukkan pengakuan atas kepakaran Abu Kamil dalam bidang matematika khususnya aljabar dan geometri. Sempat menjadi seorang tahanan, jalan hidup membawa Abu Kamil dari seorang ilmuwan Islam pakar matematika menjadi kepala Gudang Persenjataan, seorang kepercayaan Ahmad ibn Tulun (835-884 M), yang secara independen berkuasa di Mesir (868-884 M). Kitab al-Misaha wa al-Handasa adalah salah satu karya Abu Kamil dalam bidang pengukuran dan geometri dengan menggabungkan dan mengembangkan karya al-Khwarizmi dalam Bab al-Misaha, bagian dari Kitab fi al-Jabr wa al-Muqabala dengan karya Euclid dalam Kitab Elements yang menjadi fondasi awal pengetahuan geometri.
Buku ini terdiri dari enam bab yaitu: Bab Pertama buku ini menjelaskan penguasaan geometri pada Arsitektur Islam, biografi singkat Abu Kamil Shuja ibn Aslam, karya-karya Abu kamil dalam bidang matematika, serta sumber manuskrip salinan Kitab al-Misaha wa al-Handasa. Bab Kedua buku ini berisi terjemah dan analisis dari Bab Pengukuran Bidang Tanah yang meliputi pengukuran luas bidang persegi dan persegi Panjang, relasi sisi, diagonal dan luas bidang persegi. Bab Ketiga buku ini berisi terjemah dan analisis dari Bab Perhitungan Lingkaran yang menjelaskan perhitungan untuk menentukan luas bidang lingkaran, relasi antara luas, keliling dan diameter lingkaran. Bab Keempat buku ini berisi terjemah dan analisis dari Bab Perhitungan Segitiga yang menjelaskan tiga tipe segitiga berdasarkan sudut (siku-siku, sudut lancip dan sudut tumpul), menentukan tinggi bidang segitiga, menghitung luas bidang berbagai tipe segitiga, menentukan luas bidang trapesium berdasarkan pendekatan perhitungan segitiga, serta menunjukkan kesalahan pengukuran yang dilakukan pihak kerajaan (surveyor tanah) saat itu.  Bab Kelima buku ini berisi terjemah dan analisis dari Bab Pengukuran Bangun Ruang dan Luas Permukaan yang menjelaskan perhitungan volume dan luas selimut dari bangun ruang berbentuk prisma segiempat (pilar), silinder, piramida dengan alas dan atap berbentuk segiempat, pilar berbentuk kerucut terpotong, limas segiempat, dan kerucut. Bab Keenam buku ini berisi terjemah dan analisis dari Bab Pengukuran Bangun Bola yang menjelaskan perhitungan volume bola, volume limas dan kerucut, relasi antara keliling dan luas selimut limas dan kerucut, perhitungan luas juring dan tembereng lingkaran, relasi antara diameter, panah busur, dan tali busur lingkaran. Bab Ketujuh buku ini berisi terjemah dan analisis dari Bab Menentukan Tali Busur Lingkaran yang menjelaskan relasi antara diameter lingkaran dan sisi suatu poligon, baik poligon berada didalam lingkaran ataupun poligon membatasi lingkaran, poligon dalam kitab ini yaitu segitiga (triangle), segiempat (quadrilateral), segilima (pentagon), segienam (hexagon), segidelapan (octagon), dan segisepuluh (decagon). Selain itu, dalam buku ini pula dilampirkan salinan Arabic versi Jacques Sesiano (2016) yang disusun berdasarkan manuskrip Kitab al-Misaha wa al-Handasa yang tersimpan di Perpustakaan Parlemen, Teheran, Iran, pada rak 2672, fols. 93r sampai 107r, yang ditulis pada Senin, 23 Oktober 1357 M.




Untuk mendapatkan informasi buku, dapat hubungi 089620909334.
Atau cek melalui akun olshop kami;




Share:

0 komentar:

Posting Komentar